Andai BAI lebih serius jualan diwilayah jawa Tengah

Halo brother biker 😀 Mencoba membuat sebuah artikel tentang Bajaj Auto Indonesia.. Dulu waktu sekitar awal tahun 2008, sebelum saya meminang Yamaha Vixion. Saya telah membandingkan beberapa motor batangan dari berbagai merek salah satunya produk Bajaj yaitu Pulsar 180. Seingat saya waktu itu dealer resmi bajaj terbesar dijawa Tengah ada di Semarang, tepatnya dijalan Dr.cipto 113A Semarang.

Penasaran dengan tampilan dan “rasa mesin” sepeda motor bajaj, sayapun mendatangi dealer bajaj tersebut. setelah tanya-tanya sekitar produk, mesin dan lain-lain, saya dipersilahkan oleh SPGnya untuk mengetes Bajaj pulsar 180 yang sudah disediakan oleh dealer tersebut. pertama-tama instruktur menjelaskan secara tekhnikal urutan pengoperasian tentang Bajaj Pulsar 180, setelah itu saya langsung duduk diatas jok pulsar..impressi pertama..Hhmm..Ni motor gede juga, kelihatan kokoh dan gagah namun berat 😀 putar kunci kontak keposisi ON dan tekan elektrik starter dan terdengarlah suara khas mesin Bajaj. Mulailah jalan memasuki gang disebelah kiri dealer, muteri komplek dibelakang dealer..

ada sesuatu yang lain dipulsar 180 dibanding produk motor jepang yaitu ketika masuk gigi 5 dan saya nggak sempat turun gigi ke gigi yang lebih rendah serta tetap membuka gas dan melepas kopling pelan-pelan, mesin pulsar 180 ini nggak “oklok-oklok” (Maklum..waktu itu belum begitu ngerti tentang mesin :mrgreen: ) Setelah selesai ngetes, saya sudah tertarik dengan first riding impression walau hanya mengelilingi komplek 😀 Lanjut pembicaraan dengan SPG, saya tanya nanti kalau jadi beli, STNK bagaimana? kan saya KTPnya Batang, sedangkan dealernya diSemarang.. SPG menjawab nanti ada biaya tambahan untuk pengurusan STNK dan biaya kirim dan bla..bla..bla.. saya tanya lagi.. “terus kalo mau nyervis motor apa harus kesemarang? beliau menjawab “iya, karena dealernya diwilayah jawa tengah hanya ada disemarang” .

mendengar penjelasan siSPG, saya jadi mengurungkan niat untuk meminang Pulsar 180… pupus sudah menjadi pulsarian 😀 Padahal waktu itu saya sudah membawa uang segepok buat nebus Pulsar 😀 (Coba kalau jadi beli, mungkin video top speed saya yang bertebaran diyoutube pakainya Pulsar :mrgreen: ) Tiga tahun berlalu…diakhir tahun 2011 ini, tetep saja pihak bajaj tidak pernah mendirikan dealer-dealer diwilayah Pantura dijawa tengah, dari Pemalang, Pekalongan, Batang, Kendal, Kudus, pati, Jepara dan lain-lain 😥 Andai saja Bajaj memiliki jaringan 3S ditiap kabupaten dijawa Tengah, potensial buyer tidak “pindah” kedealer tetangga dan tidak menutup kemungkinan target penjualannya akan bisa tercapai.. Makanya sampe sekarang jarang sekali terlihat penampakan sepeda motor produk bajaj dikabupaten yang tidak ada dealer Bajajnya..

About yudibatang 2695 Articles
Pemotor sederhana yang suka berbagi pengalaman seputar sepeda motor dan cerita horor. Contact email yudi.indonesia@yahoo.co.id

30 Komentar

  1. yup payah emang 3s nya…., tapi sebenernya klo untuk servis biasa, bengkel umum bisa kho…udah pernah nyoba, tapi soal kelistrikan itu pulsar ribet n banyak sensor jasi harus yang mekanik bener2 ngerti baru bisa handle…

  2. di jepara dulu ada mas.. cm jualan, bengkel asal2an.. ini motor ane g bisa nyala.. tak tanyain kesana katanya bengkelnya pindah kudus.. masbro skalorman, kudus alamatnya bengkel nya mana?? mo ke semarang maceettt di trenggulii

  3. alah gitu kok pengen saingan sama yamaha honda suzuki kawasaki. mana mungkin lah bisa saingan kalo tidak meluas penjualanya dan suku cadang yg lengkap..huff capekdeh menang model tapi kok sepi ya dilernya juga bengkel resminya…kalah donk sama motor cina yg ada di mana2 meskipun kalah model tapi lengkap bengkelnya…dasar payah..

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*


Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.