Motogp 2016, sudah tak ada lagi pembalap Amerika yang tersisa

Halo brother biker 😀 … Diera motogp (mesin empat tak), pembalap-pembalap yang pernah menjadi juara dunia berasal dari empat negara, Italia (Valentino Rossi), Spanyol (Marc Marquez dan Jorge Lorenzo), Australia ( Casey Stoner) dan Nicky Hayden (Amerika).

Namun ditahun 2016 ini, sudah tidak ada lagi pembalap Amerika yang tersisa. pembalapnya sebagian besar berasal dari negara Spanyol, ada 9 pembalap dari seluruh peserta motogp! Generasi terakhir adalah Nicky hayden yang pada tahun 2015 lalu memutuskan pindah keworld super bike. Sebenarnya pada era Motogp banyak juga pembalap-pembalap Amerika yang lumayan prestasinya namun tidak sampai menjadi juara dunia. John Hopkins (suzuki), Colin Edward (Yamaha) dan ben spies adalah sederet pembalap Amerika yang ikut mewarnai gelaran era motogp.

Tahukah anda sebenarnya sebelum balapan berevolusi menggunakan mesin empat tak, mesin yang digunakan adalah mesin liar 500cc dua tak atau two stroke!! serta belum kenal adanya fitur-fitur elektronik kontrol seperti pada era Motogp.  Jaman itu, pembalap-pembalap yang sering mendominasi dan juara kebanyakan dari Amerika dan Australia. Dan dijaman itu pula saya belum kenal yang namanya balapan GP500. Dan mungkin sebagian besar pembaca dijaman itu juga belum pada lahir atau masih kecil 😀

Sederet pembalap Amerika yang mencatatkan sejarah dikejuaraan dunia GP500 diantaranya Pat hennen yang menjadi juara dunia pertama assala Amerika ditahun 1976 dengan menggunakan motor Suzuki. Kemudian ada Kenny Roberts yang menjadi juara dunia ditahun 1978 dengan menggunakan motor yamaha. Randy mamola walaupun tidak pernah menjadi juara dunia tapi beliau empat kali jadi runner up ditahun 1980, 1981, 1984 dan 1987. Freedy spencer ditahun 1983, Wayne Rainey tahun 1990 dan 1992, Kevin swantz serta Kenny roberts Junior.

Kabarnya balapan GP500 mulai dikenal diIndonesia saat pembalap Australia yaitu Mick doohan sering mendominasi dan juara. Dan tahun 1997 adalah saat dimana masa generasi penggemar balap saat itu bisa langsung menyaksikan balapan bergengsi gp500 disirkuit sentul Indonesia.

Yah..wajar saja balapan gp500 ditahun-tahun itu kurang dikenal diIndonesia, tahun 1976 hingga tahun 1980an sebagian wilayah diIndonesia belum ada listrik, jarang yang memiliki televisi serta nggak ada siaran langsung motogp . Jadi ingat tahun segitu penggemar bolapun tidak menonton ditelevisi tapi mendengarkan diradio via RRI.