
YUDIBATANG.COM – Halo brother biker π …. Artikel lamunan pagi dikamar mandi π Yups.. Di negara kita penjualan sepeda motor secara umum didominasi oleh pabrikan sepeda motor dari Jepang (Honda , Yamaha, Kawasaki dan Suzuki). Dulu..sekitar dekade tahun 2005an hingga tahun 2010 Market share Yamaha bisa nempel market share Honda. Produk andalan Yamaha Indonesia waktu itu Yamaha Mio (2005) dan Yamaha Vixion (2007.2008).. CMIIW. Namun dari tahun 2010 hingga sekarang, market share Yamaha terus menyusut hingga kisut diangka 20,4 %, sedangkan kompetitor terberatnya Honda Menguasai 78,19 %!! (Data AISI hingga October 2016). Penjualan sepeda motor dari pabrikan lainnya cuman sak iprit. Hanya Opini sih…sepertinya Yamaha Indonesia perlu melakukan perombakan ditingkat top menejemen. Yamaha Indonesia Nasibmu kini…
(Baca : Mampukah yamaha Indonesia mengulang tahun keemasan 2009? )
Banyak faktor yang menyebabkan market share Yamaha Indonesia terus menyusut. Mulai dari desain product , marketing dan lain – lain. yah,.. Namanya persaingan bisnis, kalau tidak mampu membuat produk – produk yang bisa menarik minat konsumen dan laku dipasaran tentu akan selit bersaing dengan kompetitor. Tapi biasanya parameter sukses dan tidaknya penjualan ya dilihat dari prosentase market share. Yah..kelihatan sekali rapot penjualan sepeda motor Yamaha ini warnanya merah. dan markes share yamaha indonesia terus menurun. Sebaliknya market share kompetitor yamaha yaitu Honda , terus berkibar. Yamaha Indonesia nasibmu kini. Bagaimana menurut pendapat anda?.
sepertinya tahun depan yamaha bangkit
promosi yamaha kurang gencar, kalah sama honda
Dulu mampu bersaing.. Soalnya ga sendirian.. Kompetitor laen juga masih bergigi.. Sekarang kayak sendirian menantang raksasa..
manajemen marketing! perlu dirombak, atau kalau gak, ditambah.
it’s 2.0 now.
Menurut saya sih yamaha salah pilih teman bang, ‘sejelek’ apapun produk yimm pasti ia puji2, gak pernah (jarang banget) denger dia kasih masukan/kritik membangun deh. Contoh paling deket ya si aerox itu, gak tau sampai sekarang laku berapa. Sementara ‘sebagus’ apapun produk kompetitor (ahm) ia cela atau cari2 kelemahannya (which helps ahm improve their products). Pada saat yg sama, ia mengklaim sebagai orang ‘netral’.
Sebagian konsumen milih produk berdasarkan masukan orang di sekitarnya, brand honda kuat di sisi ini. Sebagian konsumen lain survei lewat media terkait opsi produk yg mau ia beli, lha kalau lihat produk yimm dibela ‘mati2an’ padahal kalah saing sama produk ahm, konsumen tipe ini bisa jadi antipati sama produk yimm itu sendiri karena pembelaan ‘buta’ yg kata nya anti pembodohan otomotif.
Poin nya adalah: ketika kita ingin seseorang bangkit, kritik/beri masukan habis2an; ketika kita ingin seseorang jatuh/hancur, puji ia habis2an, no matter what!
matik regulernya masih pakai velg cacing. dari tampilan sekilas kurang mantab, pembeli jadi ragu, pdhl skrg permintaan tertinggi ya matic bukan sport atau bebek
Siklus bisnis, ada saatnya diatas dan dibwah..
bagus lah bengkelnya jadi ga rame lagi… klo service ga banyak antri… asal jangan pada tutup aja π
kasihan juga sih… modal perusahaannya aja ga sebanding sama Honda, tapi “dipaksa” suruh tetap bersaing…. klo ga kartel sudah habis dari dulu… lebih kacau lagi hpp yang di pegang KPPU standar hpp-nya honda yang sudah banyak menikmati skala ekonomis… klo disuruh jual murah yang bubar pabrikan yang lain, bukan cuma yamaha
kepriye arep payu laris pak, la pembeline arep tumbas kes lunas malah dipaksa untuk ngutang… Arep tumbas kes lunas dipersulit inden e suwi pilihan e warna dibatesi, nek tuku kredit inden cepet pilihan warna ne akeh