Motogp 2017 kesempatan besar Andrea Dovisizo merengkuh gelar juara dunia

Halo brother biker 😀 … Motogp musim 2017 adalah salah satu seri motogp yang manampilkan persaingan alot antar pembalap dari tiga tim pabrikan. selisih poin antara empat pembalap teratas masih sedikit, belum ada 1 pembalap yang melejit sendirian memimpin klasemen pembalap. Selama era motogp era mesin empat tak, hanya tiga pabrikan yang pernah merasakan gelar juara, yaitu Honda, Yamaha dan Ducati.

Setelah masa kejayaan Ducati bersama Casey Stoner ditahun 2007, hingga sepuluh tahun berlalu… Ducati belum lagi menggapai titel juara dunia. Ducati terus berusaha keras membangun dan mengembangkan motor.. dari merekrut Valentino Rossi dari yamaha bersama tim mekaniknya (namun gagal), lalu merekrut kepala mekanik jempolan mbah Gigi, bongkar pasang pembalap, merekrut kembali Casey stoner sebagai test rider dan development rider sampai mendatangkan pembalap bergaji mahal Jorge Lorenzo.

Waktu terus berlalu..dan ditahun 2017 inilah motor Ducati desmosedici 17 memiliki performa yang bejaban (bahkan sedikit melebihi) dari duo jagoan Jepang..Honda dan Yamaha. Adalah Andrea dovizioso pembalap Ducati yang diposisikan sebagai pembalap kedua atau pembalap pelapis, Andrea Dovisiozo justru tampil tanpa beban dan “melulu lantahkan dominasi pembalap 4L.

Hingga seri ke12 disirkuit Silverstone inggris, Performa Andrea Dovisiozo bersama Ducati Desmosedici diluar perkiraan para pengamat Motogp. Dovi sudah merengkuh empat kali kemenangan ( Mugello Italy, Catalunya Barcelona, Spielberg Austria, Silverstone Inggris). sementara Marquez 3 kemenangan, Vinales 3 kemenangan, V Rossi 1 kemenangan dan Pedrosa 1 kemenangan. Sekarang Dovi memimpin klasemen pembalap dengan 183 poin. Marc Marquez berada diposisi kedua dengan 174 poin dan Maverick Vinales posisi ketiga dengan 170 poin dan Rossi diposisi keempat dengan 157 poin.

Nah.. Mengapa yudibatang bilang dimotogp seri 2017 ini kesempatan besar buat Andrea Dovizioso untuk merengkuh gelar juara dunia? yups.. yang pertama dari faktor Dovi sendiri yang memiliki performa dan konrol emosi yang bagus dibanding tahun-tahun sebelumnya. Yang kedua Faktor motor Desmosedici yang lagi “On fire”, top speednya “mengerikan” dan juga cepat ditikungan. Apes dan melempemnya pembalap kompetitor, yups.. Yang Apes Valentino Rossi karena cedera saat latihan motocross membuat dirinya harus absen selama kurang lebih sebulan. Yang kedua performa Jorge Lorenzo yang tak kunjung “menyatu” dengan motor… cepat diawal lap namun kedodoran dan melorot dipertengahan lap. Pesaing terberat hanya ada dua pembalap yaitu Marc Marquez dan Maverick Vinales. Ayo..Dovi raih impianmu..agar juara dunia bukan itu-itu saja 😀