
Halo brother biker š … Sekarang ini Sepeda motor adalah alat transportasi favorit yang paling digemari masyarakat, selain harganya relatif terjangkau, praktis, hemat pemakaian BBM dan bisa selap-selip dikemacetan. Salah satu syarat menggunakan sepeda motor adalah memakai perlengkapan keselamatan berkendara…salah stunya helm.
DiIndonesia pengguna sepeda motor ada banyak macam ragamnya. Dari pekerja, orang kantoran, mahasiswa, pedagang, ojek dan ibu-ibu alias emak-emak. Nah… emak-emak diIndonesia ada budaya khusus dimana pada waktu tertentu emak-emak ini harus menggunakan sanggul. Misal pada acara kondangan, acara perayaan hari Kartini , hari ibu dan lain-lain. Oh..iya.. trend hijab yang terbaru juga ada yang sengaja dikasih jendolan (semacam sanggul palsu). Ibu-ibu ini walaupun menggunakan sanggul, kebanyakan berusaha tetap taat berlalu lintas walau kalau dilihat malah jadi kelihatan lucu… kepalanya jadi kelihatan panjang dan menjulang tinggi.

Hhmm… untuk “mensupport” ibu-ibu pengguna sanggul, sepertinya produsen helm perlu membuat helm khusus yang aman digunakan oleh ibu-ibu bersanggul. Yaah… misal dibagian belakang sampai keatas helm dibikin semacam knock down… jadi saat ibu-ibu tersebut memakai sanggul, masih bisa merasa aman berkendara dengan menggunakan helm yang “pas” dengan ukuran kepala. Dan saat siibu-ibu tersebut sedang tidak memakai sanggul, lubang dibelakang helmnya bisa kembali ditutup.
Bagaimana menurut pendapat anda? š
Wahahaha…, gak safety kok ditolerir..
Kl tante tante berkonde gimana helm nya rek?
hahaaahhahaha inopatip….
Wah susah nge-disain helmnya supaya tetep safety.?
Lebih susah lagi kalo nge-disain helm buat orang India Sikh yg pake turban itu.?
wanita memang ingin di mengerti
helmnya memanjang ke belakang kya alien..
blong maneh horore mbah?
Pancet ae emak2, gak mikir safe seng penting modis?