Kucing liar,… bila kita tak mampu memberi makan, janganlah menyakitinya

kacing liar
lucing liar

Yudibatang.com – Halo brother biker 😀 ,.. Artikel OOT lagi, tapi ini cukup penting agar kita menyayangi sesama mahluk. Ada berbagai macam kucing yang ada diIndonesia, ada kucing kampung, kucing liar , kucing rumahan dan kucing-kucing impor dengan harga yang mahal. Namun tetep saja kucing. Pada umumnya kucing (kucing kampung dan kucing liar) sering dimusuhi oleh orang. Walau kucing-kucing tersebut sedang tidak mengganggu ada saja ulah pembenci kucing,… mulai dari “menggusah…suuhh!!” , melempari dengan batu, menyabet dengan sandal dll.

( Baca : Kucing yang mencuri ikan )

yudibatang dan kucing diterminal bis pekalongan

Kucing juga mahluk hidup, mereka butuh makan untuk bertahan hidup,.. cara mencari makan kucing liar biasanya mencari sisa-sisa makanan ditong sampah. Anehnya saat sedang mencari sisa makanan kadang ada yang melempari kucing tersebut dengan batu dengan tujuan agar sikucing tidak “mengacak-acak” tempat sampah. Mungkin kalau sikucing bisa ngomong dia akan berkata seperti ini : ” aku iki salah opo? aku gur arep golek pangan yo isih dibalang watu? duss!!  translate : Saya ini salahnya apa? saya cuman mau cari makan kok ya masih dilempar batu?” he..he..

yudibatang dan kucing nunut turu

Kucing Liar

Nah..sudah menjadi kebiasaan, bila ketemu kucing saya selalu menyapa dengan menyapa “pusss…” biasanya kucing akan respon ,..entah dengan “mengeong” atau hanya sekedar berhenti dan memandang saya sejenak lalu berjalan lagi. Berdasarkan pengamatan saya,…bila sebuah rumah ada kucingnya atau paling tidak sering buat singgah kucing, ular tidak akan berani masuk kearea rumah yang “berbau” kucing. coba deh amati sendiri.

kucing liar
kucing yang terluka

Bila kita tak mampu memeberi makan kucing liar, paling tidak janganlah menyakitinya. Biarkan kucing itu mencari makan sendiri dan melakukan aktifitasnya. Nah,…entah kenapa dimanapun berada, kalau saya bertemu kucing dan saya menyapanya,..biasanya sikucing akan mendekat,…ngusel-ngusel,..selanjutnya nunut turu,.. yah,..biarin sajalah,..kasihan,..apalagi kucing yang terdapat bekas luka dipunggungnya,… jadi ingat petikan lirik lagunya Iwan Fals, yang berjudul Engkau tetap sahabtku …

Dia adalah sahabatku bahkan lebih

Dia adalah yang diburu…

datang padaku

Sekedar lepas lelah dan sembunyi

Untuk berlari lagi

Dia adalah yang terbuang…

mengetuk pintuku

Penuh luka dipunggungnya…merah hitam

Dia menjadi terbuang….setelah harapannya….dibuang…..


About yudibatang 2695 Articles
Pemotor sederhana yang suka berbagi pengalaman seputar sepeda motor dan cerita horor. Contact email yudi.indonesia@yahoo.co.id

15 Komentar

  1. Ular tidak akan berani masuk kearea rumah yang “berbau” kucing.
    ———————————————————————
    Kata siapa mas yud? dulu ada kucing sering saya kasih makan malah bawa uler ke depan rumah, hahaha…

    karena sya kasih box buat anak2 nya didepan rumah, mgkn buat belajar anak nya x ular hidup dibawa kerumah. ditidurin malah ama dia n anak2nya. (ular sawah)

    tp pernah jg itu kucing makan ular viper hijau yg lewat depan rumah mw ke pohon. klo cobra biasanya yg msh ketjil klo yg udh besar gak berani dia.

  2. jadi ingat kucing di kos-an dulu.
    kalo dengar suara motor pas pulang kerja pasti langsung lari ke depan pintu minta jatah. Bangun tidur pas subuh juga dah nungguin di depan pintu.
    Sering bawa hadiah kejutan misal tikus(paling sering), burung, kodok, kadal dan kecoa.

  3. Bicara kucing dirumah ada 10 ekor tapi mungut semua..wkwkwk. Ada yg dr TPS, dr jalan, dr Indomaret, alun2 dan toko…semua kampuung…hehehe
    Gak tau ane kurang suka aja sama yang Ras luar..suka pun yg ASH alias American Short Hair…

1 Trackback / Pingback

  1. Menegur orang gangguin kucing, perlu dilakukan dan jangan takut |

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*


Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.