Tentang kejuaraan dunia motocross MXGP

Yudibatang.com – Halo brother biker 😀 ,.. Balapan motor tingkat dunia itu banyak jenis dan kelasnya, salah satu balapan yang beberapa serinya dilaksanakan diIndonesia adalah MXGP. Yups,..balapan motor garuk tanah. FIM Motocross World Championship adalah kejuaraan utama balap motorcross , yang diselenggarakan oleh Fédération Internationale de Motocyclisme (FIM), saat ini dibagi menjadi dua kelas yang berbeda: MX1 dan MX2. Durasi lomba adalah 30 menit ditambah 2 lap.

Kejuaraan dunia motocross pertama kali diselenggarakan pada tahun 1957. Pada waktu itu, MXGP dikenal dengan sebutan European Championship ( Kejuaraan Motocross Eropa). Penjabaran dari motocross adalah balapan yang digelar di permukaan tanah, berbatu dan berlumpur, terdiri dari rintangan dan gundukan tanah buatan untuk dilompati para kroser. Layout sirkuit motocross juga memanfaatkan lanskap untuk perubahan elevasi, medan dan fitur khas. Kalau utak-atik gathuknya MXGP adalah M =Moto X = Cross G = Grand P = Prix (Kejuaraan besar motocross).

Motocross lebih mengutamakan pada skill dan kebugaran fisik kroser, dibandingkan performa motor dari kebanyakan olahraga balap lainnya. performa motor, suspensi dan set-up motor juga sangat berpengaruh dalam kompetisi ini. jangan samakan kapasitas mesin motor-motor ini dengan mesin motor produk masaal,.. walaupun besaran ccnya sama namun kualitas, durability dan materialnya berbeda. Namun, faktor paling besar datang dari teknik, pengalaman, latihan, kondisi fisik dan kekuatan mental kroser.

Kejuaraan dunia MXGP adalah seri motocross paling beragam di dunia, yang mencakup setiap karakteristik, mulai dari kuno hingga modern – menggabungkan lompatan besar, gelombang dan sektor catatan waktu.

Dulu, kejuaraan motocross ini hanya diikuti kroser yang mengendarai motor berkapasitas 500cc. Mulai tahun 1962, motor 250cc diikutsertakan kemudian ditahun 1975 motor berkapasitas mesin 125cc juga ikut ambil bagian. Hingga 2004, kejuaraan motocross dibagi menjadi tiga kelas berdasarkan kapasitas silinder mesin: 125cc, 250cc dan 500cc.

Pada tahun 2002, F.I.M. mengubah regulasi displasemen mesin motocross menyesuaikan perubahan dalam teknologi mesin dan sebagai langkah menuju mesin 4 langkah yang lebih ramah lingkungan. Kelas MX1 yang baru dinamakan kelas premier, memungkinkan peserta menggunakan mesin dua tak hingga 250cc dan mesin empat tak hingga 450cc. Kelas MX2 memungkinkan peserta menggunakan mesin dua tak hingga 125cc dan motor mesin empat-tak hingga 250cc. gampangannya kelas MX1 motor 2 tak sampe 250cc dan motor 4 tak sampai 450cc. Kelas MX2 motor 2 tak 125cc dan motor 4 tak 250cc.

Kualifikasi atau penyisihan

Kualifikasi dan latihan motocross dilaksanakan pada haris Sabtu sedangkan balapan utama dilaksanakan pada hari Minggunya. Sesi kualifikasi berlangsung selama 20 menit plus dua lap.

Klasifikasi dari kualifikasi motocross menentukan kroser untuk memilih gate dan start dengan posisi sejajar. Kroser yang memuncaki kualifikasi akan start di gate pertama, diikuti kroser terbaik kedua, ketiga dan seterusnya. Begitu gate diturunkan, kroserpara croser dengan pengalaman dan skill tingkat tinggi akan berebut menjadi yang terdepan.

Balapan

Setiap seri balap motocross akan diikuti sebanyak 30 kroser yang bersaing memeperebutkan poin tertinggi. Sebagian besar kroser telah terdaftar secara permanen, dengan federasi lokal dari setiap Grand Prix dapat mencalonkan kroser nasional terbaik mereka untuk melawan para kroser dunia.

MXGP terdiri dari dua balapan (Race 1 dan 2), dengan durasi waktu masing-masing 30 menit plus dua lap. Diakhir balapan hanya 20 crosser yang berhak mendapatkan poin sesuai dengan pencapaian posisinya. Perolehan poin motocross pada setiap posisi adalah sebagai berikut

posisi 1 = 25 poin, posisi 2 – 22 poin, posisi 3 = 20 poin, posisi 4 = 18 poin, posisi 5 = 16 poin, posisi 6 = 15 poin, posisi 7 = 14 poin, posisi 8 = 13 poin, posisi 9 = 12 poin, posisi 10 = 11 poin, posisi 11 = 10 poin, posisi 12 = 9 poin, posisi 13 = 8 poin, posisi 14 = 7 poin, posisi 15 = 6 poin, posisi 16 = 5 poin, posisi 17 = 4 poin, posisi 18 = 3 poin, posisi 19 = 2 poin dan posisi ke20 = 1 poin. posisi lebih dari 20 tidak mendapatkan poin.

Ketika dua kroser mengoleksi poin dengan selisih kecil, maka hasil Race 2 akan menentukan klasifikasi akhir. Pada akhir musim – yang biasanya digelar dari akhir Februari sampai September – kroser dengan perolehan poin tertinggi akan dinobatkan sebagai juara dunia motocross .

Dan pada akhir musim untuk menutup kejuaraan, umumnya digelar ‘Motocross of Nations’, di mana ketiga kroser tercepat dari setiap negara berkompetisi demi kebanggaan negara mereka. Meski ajang ini bukan bagian dari kejuaraan dunia, namun tetap dianggap sebagai event paling bergengsi dalam kalender. Pabrikan sepeda motor peserta motocross MXGP ini antara lain Honda, KTM, Yamaha, Suzuki, Kawasaki dan Husqvarna.

*sumber wikipedia diolah lagi oleh yudibatang