5 Tips Memaksimalkan Ruang Bagasi

Yudibatang.com – Halo brother biker 😀 ,.. Saat hendak berlibur atau urusan kerja keluar kota pastinya kamu akan membawa barang bawaan yang banyak. Tidak berlibur namanya jika tidak membawa barang bawaan banyak, mungkin itulah ungkapan yang pas bagi kamu yang senang membawa barang banyak ketika liburan. Tak hanya pada saat liburan, saat mudik pun bisa dipastikan kamu bakal membawa barang bawaan yang banyak. Bila tidak mau ribet dan menginginkan hal praktis, kamu bisa memesan tiket online pesawat untuk berlibur ke segala destinasi terindah di dunia. Namun lain halnya jika ingin mengajak keluarga untuk berlibur ke tempat wisata yang cukup dekat dari tempat kamu tinggal. Membawa kendaraan pribadi merupakan hal paling efektif untuk mengangkut banyak barang bawaan. ada lho 5 tips memaksimalkan ruang bagasi.

Mungkin kamu sebagai oraang yang sering membawa banyak barang akan sedikit kesal jika barang-barang bawaan kamu tidak cukup di bagasi mobil. Membawa barang yang banyak juga akan memberi beban lebih kepada mobil sehingga peforma mobil akan menurun. Lebih dari itu, keselamatan penumpang juga akan terancam. Pada artikel kali ini akan dibahas bagaimana cara memaksimalkan ruang bagasi agar barang bawaan dapat terangkut semua dan tidak mengorbankan peformaa mobil.

Simak 5 tips memaksimalkan ruang bagasi hingga habis ya!

1. Center of Gravity
Saat hendak memasukan berbagai barang bawaan ke bagasi sebisa mungkin terapkan prinsip center of gravity. Bagi kamu yang belum tahu tentang center of gravitiy, maka simak penjelasan berikut. Definisi Center of gravity mudahnya, semakin rendah posisi beban maka makin bagus pula pengendalian mobil. Sebaliknya, semakin tinggi posisi beban maka tingkat kestabilan pengendalian menjadi kurang bagus dan gejala limbung atau body roll akan makin terasa. Efek dari body roll ini bisa saja mobil kamu tergelincir kea rah luar ketika sedang menikung.

Nah, prinsip ini juga berlaku ketika kamu meletakkan barang di bagasi. Sebisa mungkin letakkan barang dengan bobot paling berat di paling bawah atau lantai bagasi. Baru lah susun dengan barang yang memiliki bobot lebih ringan di atasnya. Namun jangan sembarangan, kamu juga harus memerhatikan risiko kerusakannya. Jika barang dengan bobot paling berat namun memiliki kekuatan yang lemah atau mudah rusak maka sebaiknya jangan letakkan di lantai bagasi.

2. Keseimbangan
Selain harus menaruh beban paling berat di dasar, kamu juga harus memerhatikan berat barang yang diletakkan pada kanan atau kiri bagasi. Usahakan beban pada kanan dan kiri bagasi sama beratnya agar seimbang. Jangan sampai berat sebelah karena ini akan sangat berbahaya. Misalkan, jika kamu menaruh barang yang lebih berat di kiri maka laju kendaraan akan cenderung ke kiri. Kondisi seperti ini akan sangat berbahaya apa lagi kalau kamu melewati jalan yang tidak rata bahkan cenderung bergelombang, handling mobil menjadi kurang stabil.

3. Pastikan Barang Saling Mengunci
Ketiga tidak kalah pentingnya. Usahakan saat menaruh barang di bagasi barang-barang tersebut sudah saling mengunci. Pengaturan interlock pada barang di bagasi ini bisa kamu atur dengan merapatkan barang bawaan ke sisi kanan dan kiri bagasi. Pastikan tidak ada ruang kosong yang dapat membuat barang bawaan kamu bergeser. Tips untuk kamu yang membawa barang tinggi, letakkan barang tersebut dengan posisi tidur. Namun jika barang tersebut di rasa mudah rusak jika diletakkan dengan cara tidur, maka tak apa barang itu diletakkan dengan posisi berdiri, namun ingat bahwa barang harus saling mengunci agar tidak mudah bergerak.

4. Perhatikan Daya Muat Mobil
Tips keempat, perhatikan daya muat mobil. Perhitungkan barang bawaan kamu termasuk beban penumpang yang akan ikut diangkut oleh mobil. Jumlahkan kedua beban tersebut agar kamu dapat memperhitungkan beban total yang akan dibawa. Usahakan total beban tidak melebihi kemampuan mobil. Perlu kamu ketahui, untuk mobil berjenis MPV 7-seater biasanya beban maksimumnya adalah 540 kg.

5. Gunakan Bracket
Tips terakhir, gunakanlah bracket atau jaring. Bracket atau jaring ini berfungsi untuk melindungi barang bawaan kamu agar tidak mudah berpindah tempat atau bergeser. Pada umumnya jaring ini terbuat dari bahan karet yang dipadukan dengan penggunaan tali, jadi risiko untuk merusak barang bawaan kamu sangat kecil. Pada mobil zaman sekarang, biasanya konsumen sudah diberikan jarring pada bagasi. Namun jika tidak ada, kamu tak perlu khawatir, karena di pasaran banyak yang menjual aksesoris ini dengan harga yang bervariatif. Jadi, ke mana kita?

About yudibatang 2695 Articles
Pemotor sederhana yang suka berbagi pengalaman seputar sepeda motor dan cerita horor. Contact email yudi.indonesia@yahoo.co.id

2 Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*


Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.