Cara pengguna Motuba / mobil tak ber AC menyiasati hujan

Mobil tak ber AC

YUDIBATANG.COM – Halo brother biker 😀 ,.. Kembali menulis artikel tentang motuba alias mobil tua bangka. Kali ini artikel tentang Cara pengguna motuba atau mobil tak berAC menyiasati hujan. Maksutnya menyiasati saat sipengguna motuba lagi nyetir motubanya terus tiba-tiba hujan.

motuba tak berAC

Motuba banyak macamnya, ada motuba yang sudah dilengkapi AC, ada motuba yang ada ACnya tapi tinggal isi freon dan ada motuba yang memang dari sononya tidak dilengkapi fitur AC. Kalau motuba yang ada ACnya dan bekerja normal, tentu tidak masalah saat terkena air hujan. yudibatang memiliki pengalaman mengendarai motuba  (Daihatsu charade tahun 86) dan terjebak di kemacetan yang parah plus hujan deras didaerah krapyak semarang.

( Baca : Pengalaman ota-atik AC mobil tua dan Mbledos )

Fitur AC pada mobil fungsinya bukan hanya mendinginkan kabin mobil dan membuat nyaman pengendara dan penumpangnya. Namun ada fungsi-yang lain salah satunya agar kaca mobil tidak berembun saat hujan. Yups.. saat motuba tak berAC terjebak kemacetan dan kondisinya hujan deras. Situasi seperti ini serba salah bagi pengendara motuba yang tidak ada ACnya.

Bila Kaca dibuka, air hujan langsung masuk kedalam kabin dan tentu membasahi kabin dan penumpangnya. apalagi yang motubanya nggak ada talang airnya.. hadeh!! kacanya dibuka sedikit saja, air hujan langsung “mbleber” masuk kedalam kabin. Namun bila kaca ditutup rapat, seluruh kaca mobil jadi berkabut dan berembun. pandanganpun jadi terganggu karena terhalang kabut. Daaaann… bila kaca ditutup, hawanya jadi “sumuk” bin “gerah” . Apalagi kalau penumpangnya banyak plus pada ngerokok, hadeehh!! wis..tambah “ora karuan” he..he..

Berikut ini Cara pengguna motuba atau mobil tak berAC menyiasati hujan:

1.Sering-sering mengelap kaca

Cara ini lazim digunakan pada truk dan bis non AC bila hujan tiba. Dan cara ini juga sampai sekarang masih dipraktekan oleh pengguna motuba dalam menyiasati hujan.

2.Melumuri kaca dengan shampo rambut

Cara ini saya dapatkan dari grup facebook motuba. Walau sedikit repot, namun cara ini lumayan bisa mengurangi kabut atau embun pada kaca motuba saat hujan.

3.Memakai jas hujan

Cara ini sebenarnya agak sedikit pekok, tapi cukup ampuh bagi pengguna motuba yang sering “stop and go” mengirim dan mengantar barang dagangan kepada konsumen. Cara ini biasanya dipakai oleh juragan sembako, juragan beras, juragan gula pasir dan lain-lain. karena dengan cara ini proses delivery barang kepada konsumen akan lebih cepat walau kabin motuba jadi becek bin cebrik. he..he..

About yudibatang 2695 Articles
Pemotor sederhana yang suka berbagi pengalaman seputar sepeda motor dan cerita horor. Contact email yudi.indonesia@yahoo.co.id

6 Komentar

  1. Suhu kabin AC juga harus sesuai dengan suhu di luar. pernah hujan dan setel AC terlalu dingin tetep ngembun juga. turunin ke AC nomor 1 dan Blower di kecilin normal lg.

  2. Wkkkkkkk asyemmm.. Takpinjami mantolku mbah. Kaku keras, gampang pecah-pecah. Jadinya berlubang tapi tetep panas… Juga bau plastiknya minta ampun.
    Harganya dulu songolik_r_wu

  3. Dulu waktu beli motuba Holden Special keluaran 1962 juga gak ada ACnya. Sering ngembun kalo ujan.

    Solusinya? Pasang AC… wkwkwk. Kompresornya beli seken merk York twin cylinder model kuno yg masih pake kruk as.
    Tapi mesin jadi overheat krn radiator terhalang condenser.

    Solusinya? Beli radiator baru.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*


Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.