Pengalaman naik motor nabrak mahluk halus dijalan raya Indramayu- Cirebon

air jeruk nipis arwah

YUDIBATANG.COM – Halo brother biker 😀 ,.. Malam Jum’at waktunya publish artikel sereeemm. naik motor nabrak mahluk halus ini dialami oleh seorang teman yang bekerja disebuah perusahaan mebel dicirebon, sebut saja namanya Bro Pujo. Pengalaman ini terjadi pada tahun 2010 silam. Pujo tinggal dikota Indramayu, setiap hari Pujo riding menuju tempat kerjanya diCirebon menggunakan sepeda Motor bebek. Pujo biasanya berangkat dari rumah sekitar pukul enam pagi dan sampai diCirebon sekitar jam 7 pagi. Oh ya.. sekedar Info Cirebon adalah salah satu kota “tua” yang ada ditanah jawa, dan konon didaerah ini masih kental nuansa magisnya.

(Baca : Air jeruk nipis bisa membangkitkan memaori arwah korban kecelakaan)

naik motor nabrak mahluk

Rute yang biasa dilalui bro pujo adalah melewati jalan raya Indramayu-cirebon terus welewati jalan raya Sunan Gunung jati dan sampai pada kota Cirebon. Suatu hari, Karena ada urusan penting.. Pujo berangkat kerja lebih pagi dari hari biasanya..sekitar habis waktu sholat Subuh. perjalanan dari rumah hingga jalan Indramayu-Cirebon lancar tidak ada halangan.

Naik motor nabrak mahluk halus

Nah pada saat broPujo melewati sebuah Jembatan didaerah Clancang-Cirebon (Masuk keJalan Gunung jati), Pujo lupa memencet tombol klakson dan tiba-tiba bropujo menabrak “sesuatu” yang tak terlihat namun dapat dirasakan. “bek!!” pujo serasa menabrak sansak tinju yang berat, kepala terasa pusing luar biasa dan pandangan menjadi gelap. pandangan mata pujo benar-benar buta!! Pujo langsung mengerem sepeda motornya dan pelan-pelan “mlipir” dibahu jalan. Ketika ban terasa njeglong (turun dari aspal), baru pujo berhenti untuk mengecek matanya. Langsung lepas helm dan kucek-kucek mata, untuk beberapa sa’at pandangan mata tetap tidak bisa melihat sedikitpun. Pujo mencoba tenang sambil membaca do’a sebisanya…

perlahan-lahan pandangan matanya mulai bisa melihat walau belum 100% normal. Pujo melanjutkan perjalanan pelan-pelan dibahu jalan. Namun kepala masih terasa berat, seolah-olah seperti ada orang yang jongkok dibahunya serta tangannya menekan kepala pujo. Pelan-pelan Pujo tetap melanjutkan pejalanan… sesampai diwilayah makam Sunan Gunung Jati, barulah rasa sakit kepala yang luar biasa dan berat hilang dengan sendirinya serta pandangan matapun kembali normal.

gapura menuju makam

Kemudian pujo melakukan aktifitas seperti biasa dan pada malam harinya baru menanyakan ke “Orang pintar”. Menurut “orang pintar” kejadian tersebut dikarenakan pujo menabrak “lelembut” yang pas kebeneran sedang menyeberang jalan. Itulah kenapa orang tua menyarankan, bila kita berkendara atau riding melewati Jembatan, Kuburan dan tempat-tempat angker lebih baik membunyikan suara klakson, karena siapa tahu ada “lelembut” yang sedang melintas didekat kita.

About yudibatang 2695 Articles
Pemotor sederhana yang suka berbagi pengalaman seputar sepeda motor dan cerita horor. Contact email yudi.indonesia@yahoo.co.id

4 Komentar

  1. dulu pernah pas jalan nanjak mau masuk gang perumahan di daerah cirendang tau2 motor mundur sendiri padahal gas ampe mentok motor tetap melaju mundur, untung kgk ada mobil lewat saat itu

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*


Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.