
YUDIBATANG.COM – Halo brother biker 😀 ,. Artikel khususon untuk pemotor laki – laki yang sudah punya istri atau sudah berkeluarga. Jaman sekarang seorang istri dituntut harus mandiri dan aktif. atau bahasa kerennya “Mobile”. Aktifitas seoran istri jaman sekarang banyak sekali. Mulai dari mengantar dan menjemput anak ke sekolah. kemudian pergi belanja kepasar, membeli beli lauk, hingga pergi menuju tempat bekerja (bagi yang bekerja). Untuk mendukung mobilitas, biasanya si istri akan menggunakan alat transportasi sepeda motor atau motor matik. Nah,.. motor juga biar awet dan tidak sering bermasalah harus dirawat. Misalkan di servis ke bengkel, diganti partsnya yang sudah tidak layak pakai. Terus siapa yang bertanggung jawab merawat motor istri?
(Baca : Pemotor ibu-ibu umumnya memang begitu, harus sabar saat menemui aksinya )

Pada umumnya ibu rumah tangga atau emak-emak ini “buta” sama sekali tentang seluk beluk sepeda motor. mereka taunya isi bensin, plintir gas dan rem! Tak heran saya sering menemui pemotor wanita atau ibu-ibu mengalami trouble pada motornya dijalan. Mulai dari trouble kehabisan bensin, ban kempes, mesin mogok, lampu-lampu mati dan lain sebagainya. Yah..harap maklum, didalam pikiran ibu-ibu ini sudah tersusun agenda harian yang padat. contoh saja. Agenda pagi : masak air, bersih-bersih, nyiapin keperluan anak untuk sekolah, mengantar sekolah anak. kemudian belanja – masak – jemput anak,…dan setrusnya.
Merawat motor Istri adalah tanggung jawab suami
Nah… peran sorang suami selain main jobnya sebagai pencari nafkah. dia juga harus memantau dan merawat motor istri. Sesekali perlu mengecek fungsi-fungsi dan kelayakan parts pada motor tunggangan istri. misal cek elektrik starternya masih berfungsi atau tidak. mengecek tekanan angin pada ban, cek kondisi aki, cek tuas rem, cek kampas rem, cek lampu-lampu dan lain-lain. Kalau ada parts yang bermasalah, ya segera harus diperbaiki.
Bila memang suami kurang memahami tentang seluk beluk sepeda motor, paling tidak apal dengan jadwal servis motor tunggangan istri. dan melakukan servis berkala motor tunggangan istri. Saya yakin kebanyakan biker yang membaca artikel ini pasti menyayangi istrinya dan tidak ingin terjadi hal negatif pada istri ketika sedang berkendara sepeda motor.
Nah,.. bagaimana dengan motor janda? siapa yang akan merawatnya? Ya ,.. si janda itu sendiri yang harus merawat motornya sepanjang si janda belum menemukan pasangan barunya. Namun ini bisa sebagai celah dan pueluang bagi anda yangs edang pedekate dengan janda. Anda harus bisa otak – atik motor. he..he..
Janda emang lebih menggoda
saling merawat
suami merawat tunggangan istri
istri merawat tunggangan suami