
YUDIBATANG.COM – Halo brother biker 😀 ,.. setiap orang yang bisa naik motor atau pemotor, memiliki gaya naik motor yang berbeda – beda. ada pemotor yang tertib selalu patuh pada rambu – rambu lalu lintas. ada pemotor yang slonong boy dan ada pula pemotor yang arogan. Yudibatang sendiri termasuk tipe yang tertib saat di jalan yang ramai namun gas poll saat ketemu jalanan yang sepi, mulus dan satu arah he..he.

Secara umum ada dua gaya naik motor. yang pertama gaya atau kebiasaan berkendara sepeda motor dengan baik dan tertib. contohnya pemotor ini selalu mentaati rambu-rambu lalu lintas. menggunakan perlengkapan berkendara dengan benar seperti memakai helm, jaket, sepatu, gloves dan lain – lain. Pemotor tertib ini juga perduli dengan tunggannya, selalu mengecek dan merawat motornya. Perilakunya dijalan juga sudah matang diantaranya menyalakan lampu sein sebelum berbelok dan mendahului, berkendara dengan kecepatan yang wajar.
Gaya naik motor yang kedua adalah gaya atau kebiasaan buruk dan tidak tertib. Ciri – cirinya ya kebalikannya dari gaya atau kebiasaannaik motor yang baik. contohnya pemotor ini sering melanggar rambu-rambu lalu lintas, tidak menggunakan perlengkapan berkendara dengan benar. Pemotor dengan kebiasaan buruk ini cenderung ora urusan dengan tunggannya. Misalkan modifpun, yang dipilih modif – modif yang aneh seperti mengganti ban standar dengan ban cacing. mengganti knalpot standar dengan knalpot brong atau knalpot mber. Perilakunya dijalan cenderung membahayakna diri sendiri dan pengguna jalan lain. diantaranya slonang slonong saat berkendara dikeramaian, keluar gang mak kluwer dan lain-lain.
Gaya naik motor = gaya nyetir mobil
Nah.. saya mengamati gaya naik motor atau kebiasaan naik motor akan terbawa bila pemotor tersebut bisa nyetir mobil. Bila sipemotor tertib, saat nyetir mobilpun akan tertib. sebaliknya bila sipemotor ngawur, kalau bisa nyetir mobil juga akan ngawur. Saya baru bisa mengendarai mobil sekitar tahun 2013. Menurut saya, kebiasaan dalam berkendara roda dua akan terbawa ketika kita bisa nyetir mobil. Dulu kalau naik motor suka tertib tapi juga gas poll sampai top speed. nah,.. saat bisa nyetir mobil, kebiasaan tersebut juga terbawa. Mobil saya waktu itu motuba Charade tahun 1986. Walau motuba performanya saya upgrade dulu. mulai dari kaki-kaki, porting polish mesin dan lain-lain. dan,.. dijalan tol Kanci Cirebon saya bikin video top speed. kalau ingat jaman itu, saya seperti tidak takut mati. Lah wong motuba sudah berumur 26 tahun lebih saya paksa lari sampai 130 km/jam!!
Baca : Tes speed daihatsu charade 1986 detomaso wannabe 130 km/jam
Betul mbah. Juga akan terbawa dalam menghadapi kerjaan. Suka ngeblong di lamer, klo kerja suka nubras-nubras. Ga peduli kiri kanan. Kerja keras katanya…. Padahal 3D, enake Dewe, benere Dewe, menange Dewe