
YUDIBATANG.COM – Halo brother biker 😀 ,.. Desain dan performa Aerox 2021 telah dijelaskan secara gamblang oleh GM CS Division PT.YIMM Bapak Abidin dan Pak Ridwan selaku Education & Publication PT YIMM tanggal 20 November pada aca Bedah Teknologi melalui platform Microsoft Team. Banyak informasi tentang All New Yamaha Aerox model 2021. yang paling menarik perhatian tentunya bagian Desain dan mesin Yamaha Aerox 2021.
Baca : Aerox baru aka All new Yamaha Aerox 155 conected resmi diluncurkan
Desain dan performa Aerox 2021
All New Aerox 155 diminati konsumen Indonesia karena sesuai dengan harapan konsumen yang menginginkan Skutik berkesan sporty dan tetap memiliki Kenyamanan. Desain Aerodinamis All New Yamaha Aerox 155 menganut Konsep Full Fairing Sport Bike Dengan Sporty Scooter Dipadukan Performa Terbaik. Membuat Aerox Menjadi “MAXiSportScooter “.
model terbaru 2021 memiliki power dan torsi yang lebih besar dibandingkan model sebelumnya… Tenaganya mencapai 11,3 kW (15,36 HP) pada 8.000 rpm dan torsi maksimal 13,9Nm pada 6.500rpm… Meskipun power to weight rasio-nya turun karena bobot juga naik, namun PWR Yamaha Aerox masih paling tinggi dikelasnya. Bisa melihat perbandingan data di bawah…
Yamaha Aerox 155 2021 | Standard | S ABS |
Power Maksimum | 11,3 kW (15,36 HP) @ 8.000 rpm | |
Torsi Maksimum | 13,9Nm @ 6.500rpm | |
Perbandingan kompresi | 11,6 : 1 | |
Berat Isi | 122 kg | 125 kg |
Power to weight ratio | 0,1259 HP/kg | 0,1229 HP/kg |
Yamaha Aerox 155 2020 | Standard | S ABS |
Power Maksimum | 11.0 kW (14,96 HP) @ 8.000 rpm | |
Torsi Maksimum | 13,8 Nm @ 6.250 rpm | |
Perbandingan kompresi | 10,5 ± 0,4 : 1 | |
Berat Isi | 116 kg | 118 kg |
Power to weight ratio | 0,1290 HP/kg | 0,1268 HP/kg |
Desain dan performa Aerox 2021

Penyebab dari kenaikan poer All new Yamaha Aerox 2021 adalah perubahan dari bagian mesin. Bukan hanya bagian penampilan luarnya saja yang dirombak, melainkan sektor dapur pacu pun mendapatkan update. Ada beberapa bagian yang mendapatkan perubahan dibandingkan Yamaha Aerox generasis ebelumnya. Berikut ini keunggulan yang ada pada All New Yamaha Aerox 155 model terbaru.
- menggunakan piston Yamaha R15 VVA
- klep intake dengan lebar 20,5 mm
- rasio kompresi 11,6 : 1
- inatke manifold: throtthle body 2 mm, 6 hole injector
- box filter besar 4,3 liter
- CVT setting untuk akselerasi dan top speed
- silinder head baru dengan combustion chamber yang lebih kompak
All New yamaha Aerox 155 juga memiliki desain pendinginan mesin yang efisien melalui radiator yang kompak dan by pass thermostat… Bagian knalpot menggunakan honeycomb catalyst yang terletak di leher knalpot. Sedangkan bagian muffler menggunakan desain 2 tingkatan chamber.
Perubahan juga terjadi pada bagian mesin dan CVT. memang All new Yamaha Aerox 2021 terbaru ini difokuskan untuk mengejar akselerasi dan juga top speed yang tinggi. Selain itu hadirnya rangka baru yang lebih rigid juga membuat Aerox baru memiliki handling yang lebih mantap dan mudah dikendalikan.
dimensi All new yamaha Aerox 155Â juga mengalami perubahan. Tujuannya meningkatkan kenyamanan pengendara dan boncenger.
- perubahan sudut shock belakang untuk kenyamanan penumpang
- panjang trail suspensi depan 5 mm lebih panjang untuk stabilitas dikondisi jalan lurus
- optimalisasi dimensi ini memberikan keseimbangan dengan mengkombinasikan sudut pemasangan mesin dan posisi suspensi
Fitur Semakin Komplit
All new yamaha Aerox dibekali fitur yang semakin kumplit. tentunya semakin lengkap dan memanjakan pengendara. Terutama fitur pada Yamaha Aerox S version ABS… Berikut fitur unggulan pada motor Aerox 2021 terbaru:
- suspensi belakang ganda dengan dual pitch spring yang lebih stabil dan nyaman
- rem ABS untuk mencegah roda depan terkunci saat pengereman
- penggunaan smart key (keyless) yang terintegrasi answer back system
- laci penyimpanan depan dengan soket charger
- bisa disambungkan dengan aplikasi Y-Connect pada smartphone
- bisa memantau notifikasi telepon, pesan, koneksi, dan baterai handphone pada layar speedometer
- Smart Motor Generator membuat suara mesin semakin halus saat dinyalakan
rem belakang masih tromol?